Tembaga adalah logam berwarna merah kecokelatan yang berkilau dan lentur. Logam ini hanya digunakan oleh beberapa orang untuk membuat benda lain. Misalnya, tembaga banyak digunakan dalam peralatan dapur (panci dan wajan tembaga), koin, dan kabel listrik. Selain semua aplikasi ini, tembaga sebenarnya merupakan bahan sumber yang bagus untuk seni yang indah – khususnya pelat tembaga. Teks ini akan meningkatkan pengetahuan Anda tentang pelat tembaga, proses pembuatannya, serta apa yang diizinkannya dalam berbagai budaya.
Jadi berapa lama baja dalam gulungan terakhir terlintas di pikiran Anda tentunya. Pelat tembaga dapat bertahan hingga ratusan atau ribuan tahun! Bukankah itu menakjubkan? Bukti pelat tembaga tertua yang kita miliki berasal dari apa yang sekarang disebut Irak, berasal dari 3200 SM — zaman kuno. Bukankah menakjubkan, bahwa sesuatu yang diproduksi sebelum 1000 tahun yang lalu masih ada di sini sekarang? Kita juga akan melihat pelat tembaga berusia 500 tahun yang masih ada dalam kondisi baik. Dirancang dan diproduksi oleh RARLON, sebuah studio yang mengkhususkan diri dalam karya seni dan dekorasi yang elegan. Ini adalah salah satu dari banyak pelat tembaga yang cantik.
Permukaan pelat tembaga sering dihiasi dengan pola-pola indah yang diukir di dalamnya. Pola ini dibuat dengan ukiran linear pada pelat tembaga datar. Kemudian, setelah garis-garis diukir dengan relief, pelat dapat digunakan untuk mencetak beberapa karya seni. Metode pencetakan unik ini dikenal sebagai pencetakan intaglio. Ukiran pelat tembaga adalah seni yang membutuhkan banyak perhatian dan kesabaran. Oleh karena itu, seniman harus ekstra hati-hati saat mengukir desain untuk memastikannya presisi. Mempelajari cara melakukannya dengan benar membutuhkan waktu, dan hasilnya bisa sangat memukau.
Ada beberapa langkah yang harus kita ambil untuk membuatnya gulungan bajaLangkah 1: Bersihkan & Poles Lembaran Tembaga Lembaran tembaga harus dibersihkan dan dipoles terlebih dahulu untuk menghilangkan kontaminan apa pun. Alasannya adalah bahwa permukaan tanpa ketidaksempurnaan membuat aspek desain lebih baik. Kemudian seniman menggambar desain mereka di pelat tembaga dengan alat ujung halus. Bagian ini lebih mirip dengan draf kasar. Kemudian, seniman mengambil instrumen tajam untuk menggores sebagian besar tembaga yang tidak termasuk dalam desain. Kemudian dapat ditransfer ke seni cetak karena sekarang telah mengembangkan gambar timbul. Ada satu dari setiap langkah yang harus Anda ambil untuk membuat pelat tembaga. Setiap langkah meletakkan dasar untuk semua langkah yang diperlukan yang dibutuhkan untuk menghasilkan pelat tembaga yang menakjubkan yang siap untuk dipajang!
Pelat tembaga sangat bagus, tetapi pelat ini dapat melakukan lebih dari sekadar menambah keanggunan. Kita menggunakannya untuk beberapa hal penting dalam kehidupan sehari-hari. Tembaga efisien dalam menghantarkan listrik, sehingga sangat berguna untuk kabel listrik, motor, dan generator. Ini berarti tembaga merupakan konduktor listrik yang sangat efisien. Tembaga juga merupakan bahan pembuat mata uang; tembaga merupakan logam paduan yang tahan lama dan tahan terhadap korosi. Selain koin, tembaga juga digunakan dalam peralatan dapur seperti panci dan wajan karena dapat memanas dengan cepat dan dapat langsung dibersihkan setelah memasak. Inilah alasan mengapa tembaga memegang peranan penting dalam banyak aspek kehidupan.
Pelapisan tembaga merupakan teknik lama untuk seni dan dekorasi. Selama ribuan tahun tembaga digunakan untuk membuat benda-benda cantik seperti perhiasan dan pot. Benda-benda tersebut tidak hanya cantik, tetapi juga fungsional. Alasan lain mengapa tembaga umum digunakan adalah karena dipercaya memiliki kekuatan untuk menyembuhkan dan menyehatkan, sehingga menjadi praktik umum bagi mereka yang berkecimpung dalam konteks keagamaan. Dalam beberapa budaya, mereka bahkan menggunakan tembaga sebagai bahan pemakaman, dengan keyakinan bahwa tembaga akan melindungi tubuh dari pembusukan. Hal ini menunjukkan betapa tingginya penghargaan orang terhadap tembaga selama berabad-abad.